Jumat, 28 Januari 2011

Karya Tulis Ilmiah Fisika

LAYAR LCD GANTUNG

Syarat suatu benda berada dalam keadaan setimbang adalah jika jumlah momen gaya atau torsi sama dengan nol. Momen gaya atau torsi dilambangkan dengan simbol τ (baca: Tau) dengan satuan Nm (baca: Newton meter). Torsi adalah tenaga putar, yaitu kemampuan gaya F untuk memutar benda pada poros sejauh R.
Kesetimbangan artinya keadaan benda tidak ada gaya atau torsi yang bekerja atau resultannya nol. Benda tegar adalah benda yang tidak mengalami perubahan karena pengaruh gaya dan torsi.






Pada gambar di atas dapat dilihat bahwa sebuah roll bermassa 2 kg digantung pada dua buah kawat yang masing-masing ditahan oleh sebuah tuas bermassa 1 kg.

Gaya tegang kawat = T

τ = 0  dengan B sebagai poros diam
2 T mengarah ke atas, keduanya positif (karena CW).
W mengarah ke bawah, negatif (karena CCW).

τ = 0
τ W1 – τ T – τ T = 0
F . R – F . R – F . R = 0
20 . 2.5 – T . 0.3 – T . 2.2 = 0
50 – 0.3 T – 2.2 T = 0
50 = 2.5 T
T = 20 N

Dengan demikian, T dapat ditemukan nilainya.


Sekarang pada gambar tuas mendatar di atas dapat dilihat tuas bermassa 1 kg ditarik ke bawah oleh kawat yang mempunyai gaya tegang 20 N. Tuas tersebut mempunyai gaya N ke atas dan gaya berat W ke bawah.

Gaya N menahan mengarah ke atas untuk melawan gaya T (20 N) dan W (10 N). Jadi, gaya N adalah sebesar 30 N.




Sekarang pada gambar tuas vertikal di atas dapat dilihat tuas bermassa 3 kg mempunyai gaya berat W ke bawah, gaya F paku ke dinding / tembok, dan gaya normal N yang berlawanan arah dengan gaya dinding. Penyangga vertikal ini juga menahan penyangga mendatar, sehingga terdapat gaya N penyangga mendatar ke atas. Dalam kasus ini, F dan N saling meniadakan dan besarnya sama. N penyangga mendatar juga mempunyai besar yang sama dengan W sehingga keduanya saling meniadakan.

N penyangga mendatar = W
N penyangga mendatar = m . g
N penyangga mendatar = 3 . 10
N penyangga mendatar = 30 N

F = N
30 N = 30 N


Referensi gambar:
Hasil jepretan dan ilustrasi kelompok.

4 komentar:

  1. Nilai =70, sebab pada sketsa gambar tidak boleh melihat 2 benda sekaligus. Cukup dilihat benda yang digantung yaitu rol layar saja. Lihat rol layar. Gambar rol mendatar serta gaya-gaya yg bekerja pada rol itu. Kalian misalkan massa rol layar 2 kg, akan dapat dihitung gaya tegang kawat. Kemudian lihat kembali satu tuas mendatar saja. Ujung tuas mendapat gaya tegang kawat, massa tuas (misal 1kg) pada panggkal ada gaya normal dan gaya paku). Coba kalian perbaiiki. Jika belum paham bertanya di darat

    BalasHapus
  2. Bagus nilai 80, sebab gaya-gaya pada penyangga mendatar, di ujung kanan tidak ada gaya Fda fs. Hanya gaya normal N=30 ke atas untuk melawan gaya T=20 dan W=10. Selanjutnya lihat juga plat vertikal menempel tembok. Misal massa 1kg. Coba kalaian sempurnakan supaya cepek

    BalasHapus
  3. Bagus, nilai 90, sebab batang vertikal seharusnya ada gaya paku F dan gaya normal

    BalasHapus